Inilah 3 Desa Wisata di Wonosobo Yang Patut Dikunjungi





Bagi anda yang gemar berwisata, tak ada salahnya mencoba wisata unik di kawasan Wonosobo. Lokasi yang berada di wilayah pegunungan, membuat pemandangan alam nampak elok nan mempesona.

Dalam liputan kali ini, penulis telah merangkum tiga desa wisata di wilayah Wonosobo yang patut anda kunjungi. Tiga desa wisata ini terdapat dibeberapa lokasi yang berbeda.

Pertama, desa Giyanti

Desa ini didirikan oleh mbah Pertoloyo, mbah Kiai Mranggi, dan mbah Kyai Monyet.

"Aktivitas desa Giyanti diantaranya karawitan, kuda kepang, bagilun, tari lengger, ketoprak", ungkap Anaf Mustanto selaku kepala desa. Kesenian ini merupakan pertunjukkan yang ditampilkan untuk menyambut wisatawan yang berkunjung ke desa Giyanti.

Selain itu, wisatawan juga akan disuguhkan beberapa jenis karya masyarakat Giyanti, diantaranya anyaman gribig, lukisan wayang wol, wayang topeng.  

Kedua, Desa Sembungan

Sembungan merupakan desa tertinggi di pulau Jawa. Desa ini menawarkan beragam wisata alam yang mampu membuat wisatawan berdecak kagum.
"Kami memiliki agrowisata golden sunrise di Sikunir", tutur Ngazudin selaku pengelola wisata Sembungan.

Wisatawan dapat menikmati golden sunrise di puncak Sikunir yang berjarak sekitar 1km. Selain itu, masih di puncak Sikunir, wisatawan dapat melihat panorama danau Cebong yang berada tepat dibawah puncak Sikunir.

"Wisatawan dapat memanfaatkan homestay yang tersedia di Sembungan sebelum naik ke puncak Sikunir", lanjut Ngazudin. Di Sembungan, juga memproduksi beragam oleh-oleh khas Sembungan. Misalnya, carica, terong belanda, cabai raksasa, bahkan wisatawan dapat ikut memanan kentang secara langsung.

Ketiga, Desa Winongsari

Berbeda dengan kedua desa sebelumnya, desa Winongsari menyuguhkan curug Winong sebagai agrowisata menarik. Akses jalan yang mudah, membuat curug ini sangat mudah untuk dijangkau.

"Durian, duku, dan salak menjadi buah andalan yang dihasilkan di desa ini", kata kepala desa Winongsari kepada Vivanews. Selain curug, wisatawan juga bisa menikmati panen salak sendiri. Sehingga wisatawan mampu menikmati buah salak langsung dari pohonnya.

Desa Winong juga menampilkan sebuah aktivitas seni, seperti tari lengger dan karawitan."Jika ada tamu, kesenian ini menjadi pembuka dan ucapan selamat datang bagi  wisatawan, "jelas Eko disela-sela diskusi.

Ragam budaya dan potensi daerah tersebut menjadi harta yang tak ternilai. Semoga daftar nama-nama desa wisata yang penulis tulis mampu menambah daftar tempat liburan wisatawan.











0 komentar:

Post a Comment

 
MALIKHAH SAN © 2012 | Edited Designed by Kurungan Celotehan